Bupati Suyatno Kecewa, Tausiah Minggu ketiga Ramadhan Minim Dihadiri ASN
BAGANSIAPIAPI - Bupati Rokan Hilir (Rohil), H Suyatno Amp merasa amat kecewa dengan para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga Honorer dilingkungan Pemkab Rohil. Pasalnya, saat dilaksanakannya Tausiah diminggu ketiga Ramadhan yang langsung dihadiri oleh dirinya para ASN mapun Honorer sangat minim yang hadir.
"Dari sekian banyak Pimpinan SKPD dan Ribuan ASN serta honorer yang mengabdi dipemkab Rohil. Nah, ini tentunya sangat luar biasa sekali dan menjadi catatan tersendiri bagi saya, "sindir Bupati Suyatno saat menyampaikan kata sambutannya pada acara tausiah, Jumat (24/6) dimasjid Agung, Bagansiapiapi.
Ia mengatakan kalau dirinya baru bisa hadir pada minggu ketiga tausiah ramadhan ini dikarenakan banyaknya agenda dan kesibukan lainnya. Sebelumnya saya mendapatkan informasi kalau kegiatan tausiah ini cukup ramai dihadiri oleh ASN dan honorer bahkan para pejabat. Tapi hari ini memang sangat luar biasa ramainya, untuk lewat memasuki masjid saja saya sangat susah, "sindir Suyatno.
Sebagai seorang pemimpin dirinya berhak memberikan masukan terhadap bawahannya. Apalagi sebelumnya saat rapat sebelum kegiatan tausiah ini dilaksanakan semuanya menyepakati tiap jumat berkumpul disini (Masjid'red). "semuanya mengatakan siap, tapi kenyataannya semua pejabat tidak bisa menghendel bawahannya, "ketus Suyatno.
Bupati berprediski minimnya tingkat kehadiran ASN dan honorer maupun pejabat lainnya dikarenakan banyak yang pergi berbelanja pakaian untuk anak dan keperluan lebaran lainnya ke pekanbaru. "kondisi seperti ini tidak seharusnya terjadi. Boleh berbelanja tapi saat libur kerja. Jangan pula pas waktu kerja pergi berbelanja seperti yang terjadi saat ini, "celotehnya.
Tausiah di minggu ketiga Ramadhan ini pemkab menghadirkan penceramah asal Bagansiapiapi yakni Kholifah H Bachtiar Tatoe. Didalam tausiah itu mengangkat tema tentang ibadah dan Tausiah. "ini akan menjadi tausiah terakhir dalam ramadhan ini, minggu depan tidak ada lagi yang namanya kegiatan tausiah, "pungkas Suyatno dengan nada kesal. (Dpr/Af)